Banyak yang beranggapan sangat asyik terlahir di era millenium, atau sering kita sering generasi milenials untuk mereka yang lahir di tahun 2000 dan setelahnya. Karena pada generasi inilah teknologi sudah maju dan canggih sehingga mengubah cara hidup manusia secara menyeluruh. Hiburan yang mudah diakses, kemudahan menjalin hubungan sosial, bahkan transaksi keuangan. Dengan kemajuan tersebut, semua mudah digapai bahkan hanya dengan “rebahan”
Namun sebenernya generasi ini menghadapi masalah yang mengancam jiwa.
Sebuah laporan baru oleh Blue Cross Blue Shield (BCBS) memperkirakan, generasi milenial kemungkinan meninggal dunia lebih muda daripada generasi lain, karena masalah kesehatan yang semakin meningkat dan melambungnya biaya perawatan kesehatan.
BCBS adalah federasi organisasi dan perusahaan yang menyediakan asuransi kesehatan bagi lebih dari 100 juta orang di AS. Laporan terakhirnya meneliti pola kesehatan milenial saat ini. Bersama dengan analis dari Moody’s Analytics, BCBS mengumpulkan data dari para anggotanya, Centers for Disease Control and Prevention (CDC), dan studi kesehatan sebelumnya.
Tim menemukan beberapa temuan terkait generasi milenial. Generasi milenial berisiko terserang lebih banyak penyakit, menghadapi tantangan keuangan, dan risiko kematian dini dibandingkan dengan generasi sebelumnya, Gen X. BCBS mengatakan selama 10 tahun ke depan, milenial kemungkinan akan menghadapi peningkatan angka kematian hingga 40 persen dan membayar tiga kali lebih tinggi untuk perawatan kesehatan.
Para analis mengatakan, masalah kesehatan dapat dikaitkan dengan meningkatnya masalah “perilaku kesehatan” di kalangan milenial. Generasi milenial telah mengalami tingkat depresi, kecemasan, ADHD, dan pola makan dan minum yang tidak sehat.
Sampai saat ini, orang-orang berusia 30 dan 39 tahun, memiliki risiko lebih rendah pada kematian akibat penyakit jantung dan kanker, yang mana ini telah memengaruhi Gen X. Namun, generasi millenial lebih mungkin meninggal dunia karena situasi yang dapat dicegah, seperti overdosis yang tidak disengaja, bunuh diri, obesitas, dan pembunuhan.
Laporan BCBS menyatakan, dampak kondisi kesehatan dan biaya perawatan akan menjadi masalah besar bagi generasi muda. Generasi yang kurang sehat juga dapat berdampak pada negara. Menjadi sakit dapat mengurangi produktivitas dan kontribusi kaum milenial.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul
“Mengapa Generasi Milenial Berumur Lebih Pendek Ketimbang Generasi Lain?”